Tujuan Penebusan: Hidup yang Berkenan, Ketaatan yang Mengalir dari Kasih Karunia
11 November 2025 • Renungan Harian, Kasih Karunia, Perbuatan Baik, Keselamatan, Efesus 2
Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
— Efesus 2:10
Pembuka
Efesus 2:8-9 memberikan fondasi keselamatan kita: "Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu, supaya jangan ada orang yang memegahkan diri." Ayat ini memastikan bahwa keselamatan adalah anugerah murni. Namun, ayat 10, ayat yang sering diabaikan, memberi tahu kita mengapa kita diselamatkan: untuk melakukan pekerjaan baik.
Inti Renungan
Kita harus memahami bahwa kita tidak diselamatkan oleh perbuatan baik, melainkan kita diselamatkan untuk perbuatan baik. Ayat 10 mengubah perspektif kita secara fundamental mengenai pekerjaan baik. Pertama, kita adalah Ciptaan Baru (Poema). Kata Yunani untuk "buatan Allah" adalah poiema, yang berarti "karya seni" atau "karya yang dibuat." Setelah diselamatkan, kita adalah karya agung Allah Bapa yang diciptakan ulang dalam Kristus Yesus. Kita tidak lagi menjadi ciptaan yang rusak oleh dosa, tetapi ciptaan baru yang merefleksikan keindahan Allah Bapa. Kedua, tujuan utama dari penciptaan ulang ini adalah untuk hidup di dalam pekerjaan baik yang telah Allah Bapa persiapkan sebelumnya. Pekerjaan baik ini bukanlah daftar aturan yang harus kita penuhi secara paksa, melainkan jalur kehidupan yang telah Ia rancang agar kita jalani. Terakhir, pekerjaan baik kita pada dasarnya adalah respon syukur yang alami terhadap kasih karunia yang luar biasa yang telah kita terima. Ketika kita memahami betapa besarnya anugerah yang telah membebaskan kita, hati kita terdorong untuk menaati dan melayani Tuhan dengan sukacita. Hidup yang berkenan, pada intinya, adalah hidup yang mengalirkan kasih karunia yang telah diterima.
Ayat Pendukung
Titus 2:14: "Ia telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik."
Aplikasi
Marilah kita merenungkan aplikasi praktis dari ayat ini dalam hidup kita hari ini. Tanyakan pada diri Anda: Apa "pekerjaan baik" yang telah Allah Bapa persiapkan bagi saya hari ini? Pekerjaan baik itu bisa saja berupa pelayanan besar, namun seringkali muncul dalam hal-hal sederhana seperti memberikan kata-kata penyemangat, mempertahankan integritas di tempat kerja, atau menunjukkan kesabaran ekstra kepada keluarga. Selain itu, periksa motivasi hati Anda: Apakah perbuatan baik saya berasal dari keharusan agama (legalisme) atau dari kasih karunia yang melimpah? Ingatlah, ketaatan yang sejati tidak datang dari beban, melainkan dari kelegaan anugerah. Biarkan anugerah Kristus menjadi satu-satunya sumber energi yang mendorong dan memampukan ketaatan Anda.
Doa Penutup
Ya Tuhan Yesus Kristus, kami bersyukur karena kami diselamatkan hanya oleh kasih karunia-Mu. Tolong kami hari ini untuk berjalan di dalam karya seni yang telah Engkau ciptakan kami untuk itu. Tunjukkan kepada kami pekerjaan baik yang telah Engkau siapkan, agar hidup kami bukan hanya diselamatkan, tetapi juga hidup yang berkenan dan memuliakan nama-Mu. Amin.
✍️
← Daftar Renungan