Logo ← Daftar Renungan

Renungan Harian

Temukan kekuatan baru setiap hari dalam firman-Nya.

Menghitung Berkat di Tengah Penderitaan: Bagaimana Kesulitan Membentuk Karakter Kita

 19 November 2025 • Renungan Harian, Penderitaan, Pengharapan, Karakter, Roma 5
Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesesakan kita, karena kita tahu, bahwa kesesakan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
— Roma 5:3-4
Pembuka
Secara alami, manusia menghindari rasa sakit. Ketika kesesakan atau penderitaan datang, reaksi pertama kita seringkali adalah bertanya, "Mengapa ini terjadi, Tuhan?" atau "Kapan ini akan berakhir?" Namun, Rasul Paulus mengajarkan perspektif yang radikal: kita dapat bermegah (bersukacita dengan yakin) di tengah kesesakan. Bukan karena kita menyukai rasa sakit, tetapi karena kita tahu hasil akhir yang sedang dikerjakan oleh Allah Bapa di dalam diri kita melalui proses tersebut.
Inti Renungan
Paulus menggambarkan sebuah rantai reaksi rohani yang dimulai dari hal yang paling tidak kita inginkan: kesesakan, yang justru menghasilkan ketekunan—seperti otot yang harus diberi beban untuk menjadi kuat, demikian pula iman kita membutuhkan tekanan agar daya tahannya terbentuk; ketekunan ini kemudian melahirkan karakter tahan uji, seperti logam yang dimurnikan oleh api sehingga kotoran kesombongan dan kemandirian tersingkir, meninggalkan karakter Kristus yang murni; dan karakter yang tahan uji itu pada akhirnya melahirkan pengharapan, sebab ketika kita melihat Tuhan menopang kita melewati berbagai ujian, keyakinan kita terhadap masa depan dan janji-Nya menjadi tak tergoyahkan; pengharapan ini tidak mengecewakan karena didasarkan pada kasih Allah yang dicurahkan oleh Roh Kudus, sehingga penderitaan bukanlah tanda Tuhan meninggalkan kita, melainkan alat di tangan-Nya untuk membentuk kita menjadi bejana yang indah dan kuat.
Ayat Pendukung
Yakobus 1:2-3: "Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan."
Aplikasi
Jika Anda sedang berada di tengah "kesesakan" hari ini—baik itu masalah kesehatan, keuangan, atau hubungan—jangan menyerah pada keputusasaan. Ubahlah doa Anda. Alih-alih hanya meminta, "Tuhan, angkat beban ini," cobalah berdoa, "Tuhan, apa yang sedang Engkau bentuk dalam karakterku melalui beban ini?" Terimalah proses ini dengan iman. Percayalah bahwa Tuhan Yesus sedang mengerjakan ketekunan dan karakter yang akan membawa Anda pada pengharapan yang lebih besar dan kemuliaan bagi nama-Nya.
Doa Penutup
Ya Allah Bapa, kami bersyukur bahwa Engkau memegang kendali atas setiap musim hidup kami, termasuk masa-masa sulit. Ampuni kami jika kami sering mengeluh. Berikan kami mata iman untuk melihat tujuan mulia di balik kesesakan kami. Bentuklah karakter kami agar semakin serupa dengan Kristus, dan penuhi hati kami dengan pengharapan yang tidak mengecewakan melalui Roh Kudus. Amin.
✍️ Alunea
Sebarkan Kasih
Simpan renungan untuk di baca nanti.
 Simpan sebagai PDF
© 2025 Alunea.ID. All Rights Reserved.