Logo ← Daftar Renungan

Renungan Harian

Temukan kekuatan baru setiap hari dalam firman-Nya.

Diam dan Kenallah: Kedaulatan Allah Bapa di Tengah Badai

 06 Desember 2025 • Renungan Harian, Kedaulatan Allah Bapa, Ketenangan, Mazmur 46, Iman
Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah Bapa! Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, di antara bumi Aku ditinggikan!
— Mazmur 46:10
Pembuka
Mazmur 46 adalah lagu pujian di tengah kekacauan—ketika bumi berguncang, air bergelora, dan bangsa-bangsa menyerbu. Di tengah hiruk pikuk dan ketidakpastian ekstrem itulah Allah Bapa memberikan perintah yang tampaknya kontradiktif: "Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah Bapa!" Perintah untuk "diam" (rapha dalam bahasa Ibrani) berarti untuk mengendur, menyerah, atau berhenti berusaha mengendalikan. Ini adalah undangan untuk melepaskan kekhawatiran dan perjuangan kita, bukan karena masalahnya hilang, tetapi karena Sang Pencipta dan Raja alam semesta hadir di tengah-tengahnya.
Inti Renungan
Perintah untuk diam memiliki tujuan yang jelas: agar kita dapat mengenal kedaulatan Allah Bapa. Ketenangan batin tidak dicapai melalui meditasi kosong atau menghindari masalah, tetapi melalui penegasan aktif akan identitas ilahi-Nya. Ketika kita berhenti panik dan berhenti berusaha memperbaiki setiap keadaan dengan kekuatan kita sendiri, barulah kita dapat mendengar pernyataan-Nya: "Akulah Allah Bapa!" Pernyataan ini diikuti dengan janji kedaulatan yang mutlak: "Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, di antara bumi Aku ditinggikan!" Ini menegaskan bahwa tidak peduli seberapa besar krisis pribadi atau global yang kita hadapi, Allah Bapa tetap berada di atas takhta, memimpin jalannya sejarah dan nasib setiap orang percaya. Ketenangan sejati adalah buah dari kesadaran bahwa kekacauan dunia tidak pernah dapat mengalahkan kuasa Raja Agung kita.
Ayat Pendukung
Yesaya 30:15: "Sebab beginilah firman Tuhan Yesus Kristus, Allah Bapa, Yang Mahakudus, Allah Bapa Israel: 'Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.'"
Aplikasi
Tentukan satu area dalam hidup Anda di mana Anda merasa paling gelisah atau sedang berjuang keras untuk mengendalikan hasilnya (misalnya, karir, masa depan anak, atau kondisi kesehatan). Hari ini, secara sadar praktikkan "diamlah". Itu berarti menarik diri dari kebisingan kekhawatiran dan pengawasan berita, dan sebaliknya, memasuki hadirat Allah Bapa dengan kerendahan hati. Serahkan kendali Anda dan ucapkan dengan penuh iman, "Aku tidak tahu bagaimana menyelesaikan ini, tetapi Engkau adalah Allah Bapa-ku, dan Engkau ditinggikan di atas situasi ini." Biarkan pengakuan kedaulatan-Nya menjadi sumber kekuatan dan ketenangan Anda.
Doa Penutup
Ya Tuhan Yesus Kristus, di tengah segala badai, kami memilih untuk diam. Kami melepaskan beban dan perjuangan kami di kaki-Mu. Kami mengakui bahwa Engkau adalah Allah Bapa, Raja di atas segala raja, yang ditinggikan di antara seluruh bumi. Jauhkan kegelisahan dari hati kami dan penuhi kami dengan ketenangan yang lahir dari pengakuan kedaulatan-Mu yang sempurna. Amin.
✍️ Alunea
Sebarkan Kasih
Simpan renungan untuk di baca nanti.
 Simpan sebagai PDF
© 2025 Alunea.ID. All Rights Reserved.